Peduli Sesama

Bacaan : 1 Tesalonika 5:12-22

“Kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu menghormati mereka yang bekerja keras di antara kamu, yang memimpin kamu dalam Tuhan dan yang menegor kamu; dan supaya kamu sungguh-sungguh menjunjung mereka dalam kasih karena pekerjaan mereka. Hiduplah selalu dalam damai seorang dengan yang lain.” (1Tes 5:12-13 TB)

Banyak orang berpikir bahwa untuk menjadi sukses dalam hidup adalah mencapai tujuan mereka, mereka harus memprioritaskan itu, dan mengabaikan kebutuhan dan hak orang lain, atau bahkan berganti-ganti teman atau kelompok dalam perjalanan menuju kesuksesannya. Dalam realita, meskipun hal itu benar. Kesuksesan sejati hanya akan datang jika kita mempedulikan orang lain di saat kita mengejar tujuan kita.

Menjadi orang yang penuh hormat. Menunjukkan rasa hormat, baik dalam sifat dan tingkah laku adalah dengan menghargai dan berlaku bijaksana pada setiap orang. Menunjukan rasa hormat berarti mengakui nilai diri seseorang. Injil mendorong kita untuk menghormati mereka yang bekerja keras dan yang berada dalam pengawasan kita (1 Tesalonika 5:12; Efesus 6:5). Dalam kenyataan, kita harus menunjukan rasa hormat pada semua orang (1 Petrus 2:17). Dan jika kita menghormati orang lain, orang lain pun akan menghormati kita.

Menjadi baik dan penuh kasih. Memperhatikan orang lain lebih dari sekedar menghormatinya. Sebenarnya kita harus selalu mencari jalan menjangkau mereka, untuk membantu mereka, untuk menunjukan kasih, kebaikan, dan perhatian. Alkitab mengatakan untuk menjadi baik kepada semua orang (Efesus 4:32 dan 1 Tesalonika 5:15), untuk mengasihi orang lain melalui tingkah laku dan juga kata-kata (Roma 12:10 dan 1 Yohanes 4:7, 11, 21), dan untuk mendoakan – bukan mengutuk orang yang menganiaya kita (Roma 12:14, 15)- Dan jika kita melakukan hal ini, kita akan berbeda dari dunia dan sikap egoisnya.

Rahasia kesuksesan ini dengan baik dirangkum oleh Tuhan Yesus: “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.” (Matius 7:12)

(LPMI/Judy Douglass)