Semangat Pahlawan, Iman yang Tak Tergoyahkan

Bacaan: Kisah Para Rasul 7:54-8:1a
Namun Stefanus yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. (Kisah Para Rasul 7:55 -TB2)

 

Pada tanggal 10 November lalu, kita memperingati Hari Pahlawan di Indonesia, sebuah hari untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan bangsa ini. Mereka menunjukkan keberanian dan keteguhan hati yang luar biasa, bahkan dalam menghadapi ancaman hidup mereka. Sebagaimana pahlawan-pahlawan itu, kisah Stefanus dalam bacaan hari ini juga menunjukkan keteguhan iman yang luar biasa. Dalam menghadapi penganiayaan dan ancaman kematian, Stefanus tetap fokus pada Tuhan dan bahkan melihat kemuliaan Allah di langit. Ia tidak membiarkan rasa takut menghalangi panggilan Tuhan dalam hidupnya. Keteguhan iman seperti ini adalah contoh nyata dari semangat perjuangan yang juga kita rayakan pada Hari Pahlawan.

Seperti para pahlawan yang rela berkorban untuk bangsa ini, kita sebagai orang percaya juga dipanggil untuk berdiri teguh dalam iman, meskipun dunia ini sering kali menghadirkan tantangan dan penganiayaan. Ketika kita menghadapi kesulitan dalam hidup, kita dapat meneladani Stefanus yang, meskipun dilempari batu, tetap memandang kepada Tuhan dengan penuh iman. Di tengah segala ancaman dan ujian, kita juga diajak untuk mengingat bahwa Tuhan menyertai kita, seperti yang dilakukan Stefanus dengan memandang kemuliaan Allah.

Hari Pahlawan mengingatkan kita bahwa perjuangan tidak selalu mudah, namun semangat juang yang tak tergoyahkan adalah bagian dari kehidupan yang membawa kita kepada kemenangan. Begitu juga dalam kehidupan iman kita. Meskipun perjalanan ini penuh dengan tantangan, kita diingatkan untuk tidak mundur, tetapi untuk tetap bersaksi dan berjuang, baik dengan kata-kata maupun perbuatan. Keteguhan iman kita adalah wujud dari semangat pahlawan dalam hidup rohani kita.

Marilah kita merenungkan bahwa setiap ujian dalam hidup kita bukanlah akhir dari perjalanan, tetapi kesempatan untuk menunjukkan keteguhan iman kita dan menyaksikan kemuliaan Tuhan. Seperti para pahlawan yang berjuang tanpa mengenal lelah, mari kita juga berjuang dalam iman yang kokoh, tetap berfokus pada Tuhan yang setia menjaga kita.

 

Inspirasi:
“Seperti para pahlawan yang berjuang tanpa henti, kita juga dipanggil untuk berjuang dalam iman, tetap teguh dan tidak gentar menghadapi tantangan, karena Tuhan selalu menyertai kita.

 

TIM WEB