COURAGE PERSON
Firman Tuhan: Yohanes 5:1-18
“Orang itu ke luar, lalu menceritakan kepada orang-orang Yahudi, bahwa Yesuslah yang
telah menyembuhkan dia.” (Yohanes 5:15)
Pada suatu hari seorang hamba Tuhan muda diminta untuk berbicara menyampaikan firman
Tuhan, dalam sebuah perkumpulan. Ia telah diberitahu cukup lama, sehingga ia
mempersiapkan diri dengan baik. Ketika saatnya tiba, ia siap berbicara, namun ia agak
terkejut karena ada seorang pemimpin Kristen terkenal, seorang teolog yang cukup pandai.
Langsung saja ia meminta pengurus perkumpulan itu, bagaimana kalau beliau saja yang
berbicara, dibanding dirinya. Namun pihak pengurus menegaskan bahwa ia tetap berbicara,
karena justru sang teolog itu pun perlu mendengar. Maka dengan keberanian iman ia pun
berbicara. Ternyata sang teolog justru mengangguk-anggukkan kepalanya tanda senang
mendengarkan.
Yohanes menulis bahwa orang yang sakit tiga puluh delapan tahun itu pun dengan berani
bersaksi pada orang-orang Yahudi bahwa Yesuslah yang menyembuhkannya. Tentu saja Roh
Kudus sendiri yang bekerja di dalam dia, dan itu bukan sekedar keberaniannya sendiri. Ia
sendiri heran tentang apa yang terjadi pada dirinya. Ia mengalami kesembuhan bukan
karena cebur ke dalam kolam Betesda itu. Ia sembuh oleh karena kuasa Yesus yang ajaib.
Sehingga ketika diinterogasi, ia hanya mengatakan apa adanya. Ia hanya menyebut nama
Yesus. Ia disembuhkan karena belas kasihan Yesus. Yesus tidak saja memerhatikan
kebutuhan fisiknya tetapi lebih dari itu adalah keperluan rohaninya. Seperti kata Edwin
Blum, penafsir kitab Yohanes, “Jesus is interested not merely in healing a person’s body.
Far more important is the healing of his soul from sin.” Kesembuhan rohani itulah yang
membuatnya menjadi berani dan antusias. Apalagi setelah ia diperingatkan dan diteguhkan
oleh Tuhan untuk hidup benar bagi Tuhan (ay.14). Bagaimana dengan keberanian iman kita?
Inspirasi: Jikalau keberanian alamiah itu selalu berasal dari diri sendiri, maka keberanian
rohaniah itu selalu dan pasti berasal dari Tuhan sendiri. (BB)
LPMI/Boy Borang
Recommended Posts

Ketika Allah Mengijinkan Pencobaan
September 02, 2025

INTIMASI ORANG MERDEKA
Agustus 06, 2025

OPOSISI KESUKAAN MELAYANI
Juli 21, 2025