Andalkan Tuhan
Bacaan: 2 TIMOTIUS 1:1-7
“Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkit- kan kekuatan, kasih dan ketertiban.” (2 Timotius 1:7)
Pernahkah Saudara merasa sangat tertekan dan putus asa menghadapi tantangan hidup atau tantangan pelayanan? Dalam 2 Korintus 1:8, Paulus menceritakan bagaimana ia menghadapi hal yang sama. Dia berkata, Sebab kami mau, saudara- saudara, supaya kamu tahu akan penderitaan yang kami alami di Asia Kecil. Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami. Sepertinya Paulus sudah siap untuk menyerah. Namun lihatlah apa yang terjadi selanjutnya:
Bahkan kami merasa, seolah-olah kami telah dijatuhi hukuman mati. Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang-orang mati. Dari kematian yang begitu ngeri Ia telah dan akan menyelamatkan kami: kepada-Nya kami menaruh pengharapan kami, bahwa Ia akan menyelamatkan kami lagi, (2 Kor. 1: 9-10). Paulus mengetahui bahwa, karena Allah dapat membangkitkan orang mati, maka Ia pasti dapat menolongnya juga. Jika Saudara mengalami hal yang sama dengan Paulus, tertekan, putus asa, bersikaplah seperti Paulus. Kuasa yang sama yang telah membangkitkan Yesus tersedia bagi Anda. Kebangkitan Yesus berarti tidak ada situasi apapun yang lebih sulit dari pada itu. Jika Tuhan dapat membangkitkan orang mati, Dia dapat memulihkan kembali kesehatan Saudara, pelayanan, bisnis atau pernikahan yang hancur. Dia bisa memulihkan keadaan Saudara yang hancur.
Pertama yang harus Saudara lakukan adalah menerima dan berani menghadapi kenyataan hidup Saudara dengan kuasa Roh Kudus, Alkitab berkata, “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.” (2 Timotius 1:7). Ketika Roh Tuhan memenuhi hidup Saudara, Saudara memiliki pengendalian diri untuk tidak hanyut dalam perasaan tertekan oleh keadaan. Sebaliknya, Saudara dapat mengendalikan situasi karena Saudara memiliki harapan dan mengandalkan Allah. Saudara tidak mengandalkan kekuatan Saudara sendiri. Itulah iman, iman mengalahkan ketakutan.
Inspirasi: Dengarkanlah apa kata Tuhan, “Tidakkah kautahu, dan tidakkah kaudengar? TUHAN ialah Allah kekal yang menciptakan bumi dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu, … Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya. Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, Tuhan itu setia. Apa pun yang Anda hadapi, Dia akan membantu Anda melewatinya (Yesaya 40:28-30).
(LPMI/Tegoeh Hary Santoso)
Recommended Posts
Mengalirkan Air Kehidupan
November 23, 2024
Kemenangan yang Menguatkan
November 22, 2024
Semangat Pahlawan, Iman yang Tak Tergoyahkan
November 21, 2024