Apa Motivasi Anda?

Apa Motivasi Anda?

Bacaan: 1 Samuel 8:6-22

TUHAN berfirman kepada Samuel: “Dengarkanlah perkataan bangsa itu dalam segala hal yang dikatakan mereka kepadamu, sebab bukan engkau yang mereka tolak, tetapi Akulah yang mereka tolak, supaya jangan Aku menjadi raja atas mereka. ( ay.7)

Ada beberapa alasan mengapa Israel menginginkan raja: 1)Anak-anak Samuel tidak dapat memimpin Israel. 2)Ke 12 suku Israel sulit bekerja sama karena mereka memiliki pemimpin dan wilayah mereka sendiri. Diharapkan dengan memiliki seorang raja, mereka dapat dipersatukan dan memiliki satu pasukan yang kuat. 3) Supaya mereka seperti bangsa-bangsa lain di sekitar mereka. Dan alasan ke 3 inilah yang Tuhan tidak suka. (ay.7)

Sebenarnya Allah ‘kecewa’ karena bangsa Israel ‘menolak’ Allah, dan ingin seperti bangsa-bangsa lain yang memiliki raja yang kelihatan. “… Aku telah menuntun orang Israel keluar dari Mesir dan telah melepaskan kamu dari tangan orang Mesir dan dari tangan segala kerajaan yang menindas kamu. Tetapi sekarang kamu menolak Allahmu yang menyelamatkan kamu …. dengan berkata: Tidak, angkatlah seorang raja atas kami.” ( 1 Sam.10:18)

Walaupun demikian, Allah mengikuti apa yang diminta orang Israel. Dan Samuel secara rinci menjelaskan konsekwensi memiliki seorang raja, tetapi Israel tidak mau mendengarkan (1 Sam. 8:10-21).

Israel dipanggil untuk menjadi umat yang kudus. “Kuduslah kamu bagi- Ku, sebab Aku ini, TUHAN, kudus dan Aku telah memisahkan kamu dari bangsa-bangsa lain, supaya kamu menjadi milik-Ku (Imamat 20:26). Keinginan mereka untuk memiliki raja tidaklah salah, tetapi motivasi merekalah yang keliru. Israel dapat memberikan banyak alasaan, tetapi Allah tahu motivasi dan alasan utama mereka, yaitu “Mereka ingin seperti bangsa- bangsa lain di sekitarnya.”

Sering kali kita membiarkan nilai-nilai dan perilaku dunia ini mendikte sikap dan perilaku kita. Apakah anda pernah membuat pilihan yang salah karena ingin seperti orang lain? Berhati-hatilah. Ketika umat Tuhan ingin menjadi seperti orang tidak percaya, mereka sedang menuju pada kehancuran rohani.

Inspirasi: Anda dapat menyebutkan banyak alasan melakukan sesuatu untuk Tuhan. Tetapi Tuhan tahu motivasi anda yang terdalam.

(LPMI/Reva Rosanna)

share

Recommended Posts