Gayus-Baik-baik dan Sehat-Sehat Saja

Gayus-Baik-baik dan Sehat-Sehat Saja

Bacaan : 3 Yohanes 1:1-6

Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja (3 Yohanes 2:1).

Ungkapan bahwa dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat tentulah sudah sering kita dengar. Artinya jika tubuh dalam keadaan tidak baik-baik atau tidak sehat, sangat mungkin akan mempengaruhi kesehatan jiwa atau psikis seseorang. Misalnya saja keadaan sakit yang tidak tertahankan dalam jangka waktu yang cukup lama besar kemungkinan akan berpengaruh terhadap kondisi psikis. Sebaliknya keadaan jiwa atau psikis yang tidak sehat juga dapat mengakibatkan menurunnya keadaan fisik. Seseorang dengan tingkat stress yang mengarah kepada depresi kemudian akan abai dengan kesehatan fisiknya, misalnya kurang tidur, malas mandi dan hal lainnya.

Pentingnya memiliki kesehatan dalam segala aspek juga terlihat dalam surat Yohanes kepada Gayus. Yohanes menuliskan doa agar kiranya Gayus baik-baik dan sehat-sehat dalam segala sesuatu sama seperti keadaan jiwa Gayus yang baik-baik saja. Yohanes menjadikan keadaan jiwa Gayus yang baik-baik saja menjadi ukuran untuk keadaan lainnya. Yohanes mendoakan agar hal lainnya tentang Gayus akan sama baiknya dengan keadaan jiwa Gayus, yaitu baik-baik saja.

Pada umumnya seseorang menilai sehat tidaknya seseorang dari apa yang terlihat yaitu keadaan fisiknya. Tetapi berbeda halnya dengan apa yang disampaikan Yohanes. Yohanes meyakini bahwa keadaan jiwa Gayus baik-baik saja. Keyakinan ini didasarkan kepada kesaksian hidup Gayus. Dikatakan dalam ayat 3 bahwa beberapa saudara memberi kesaksian bahwa Gayus hidup dalam kebenaran. Hal ini sesuai dengan apa yang Yohanes yakini bahwa sungguh benar adanya bahwa Gayus hidup dalam kebenaran. Kesehatan jiwa Gayus terlihat dari bagaimana Gayus hidup. Gayus hidup dalam kebenaran, salah satunya terwujud dari kasihnya kepada orang-orang yang membutuhkan. Gayus bertindak sebagai orang percaya dengan menolong mereka yang membutuhkan dengan cara yang berkenan kepada Allah.

Kiranya Tuhan senantiasa memampukan kita untuk menjaga jiwa dan raga tetap sehat, sehingga kita dapat hidup dalam kebenaran salah satunya dengan mengasihi dan menolong orang lain yang membutuhkan dengan cara yang berkenan kepada Allah.

(LPMI/Lamroida Silalahi)

share

Recommended Posts