Injil dari Theos 2

Bacaan : Matius 4:12-17

“Sesudah Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah, kata-Nya: “Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!”” (Mrk 1:14-15 TB)

Setelah Yesus dibaptis di Sungai Yordan dan dicobai di Padang Gurun, Ia pindah dari Nazareth ke Kapernaum di tepi danau Galilea. Perpindahan Yesus ke Kapernaum merupakan penggenapan nubuatan nabi Yesaya bukan sebagai refrensi lokasi melainkan demi kepentingan misi yang Yesus kerjakan yaitu membawa Terang bagi bangsa-bangsa yang hidup dalam kegelapan yang dinaungi oleh maut.

Disitu Ia memulai khotbah penginjilanNya dengan menyerukan agar orang-orang bertobat dan percaya kepada Kabar Baik (Injil) dari Allah (Theos) (Markus 1:14). Theos merupakan sebutan kepada Allah yang dikenal oleh bangsa Yahudi di Perjanjian Lama sehingga ketika Yesus mengatakan percayalah kepada Injil Allah, Ia menekankan bahwa Kabar Baik yang Ia bawa berasal dari Allah Abraham, Isak dan Israel.

Injil yang ada pada kita sekarang ini merupakan kabar baik dari Allah Bapa di Sorga yang berguna bagi penyelamatan bangsa-bangsa yang masih hidup di dalam kegelapan, yang dinaungi oleh maut. Terang yang menyelamatkan itu bukan hanya diberitakan bagi orang-orang yang hidup di Israel dan sekitarnya melainkan semua suku-suku bangsa yang masih hidup di dalam dosa yang ada di segala tempat di segala generasi, termasuk di sekeliling kita. Berita yang sama seperti yang Yesus khotbahkan di awal pelayananNya demikian juga harus terus diberitakan di segala zaman oleh mereka yang telah menerima Terang yang sejati itu di dalam dirinya.

Seseorang yang tidak memiliki Yesus dalam hidupnya, adalah bagian dari suku bangsa yang hidup di dalam kegelapan dan dibawah naungan bayangan maut. Mereka membutuhkan Terang untuk menerangi perjalanan mereka yang gelap, mereka membutuhkan keselamatan untuk membawa mereka keluar dari lembah maut.

Inspirasi: Bersediakah Anda menjadi pembawa Terang kepada setiap pribadi yang masih hidup di dalam kegelapan yang berjalan di dalam lembah maut? Berita pertobatan dan kedatangan Kerajaan Allah merupakan dua komponen utama di dalam pemberitaan Injil. Dua komponen ini menjadi katalisator utama untuk menuntun seseorang berjumpa dengan Terang yang sejati sehingga diselamatkan dari maut dan kematian kekal.

 (LPMI/ Zandy Keliduan)