Kehadiran yang Menghiburkan

Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku ; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.

Pernahkah kita mengalami situasi kelam dalam hidup ini, “maju ke depan tidak ada jalan keluar, balik ke belakang juga tidak, ke kiri dan ke kanan sama juga tidak ada jalan keluar.” Teman saya katakan hanya ke atas”ada jalan keluarnya yaitu berharap kepada Tuhan melalui doa.

Tulisan Daud dalam Firman Tuhan hari ini, begitu hidup bagi dia, oleh karena ia sendiri sudah mengalami apa yang namanya kekelaman atau keburaman hidup. Selama bertahun-tahun ia dikejar dan akan dibunuh oleh Saul, raja Israel pada waktu itu, yang punya kekuasaan tertinggi di Israel. Daud harus lari ke daerah orang Filistin dan bertemu dengan lawan bangsa Israel yang siap membunuhnya. Belum lagi anaknya sendiri Absalom menghianatinya dengan menginginkan kedudukan raja. Situasi-situasi tersebut tidak mudah bagi Daud untuk menjalaninya. Tetapi dari pengalamannya itu, satu hal yang ia percaya adalah Allah selalu besertanya dan selalu menjaganya. Itulah sebabnya ia menulis dalam ayat 4 “Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku .” Penyertaan Tuhan dalam hidup hamba-hamba-Nya di setiap generasi sangat nyata. Kita belajar juga dari Sadrak, Mesakh dan Abednego. Dalam situasi sulit untuk memilih menyembah Tuhan atau patung emas yang dibuat raja Nebukadnesar. Mereka dengan teguh memilih menyembah Tuhan. Dan sebagai akibatnya mereka dimasukkan dalam perapian yang menyala-nyala. Tuhan melepaskan mereka dengan mendampingi mereka dalam dapur api yang menyala-nyala itu. Akibatnya raja melepaskan mereka dan ia percaya kepada Allahnya Sadrak Mesakh dan Abednego. Dan ini juga menjadi penghiburan bagi kita orang percaya yang saat ini sedangmengalami situasi kelam dan pengharapan bagi kita yang tidak dalam situasi tersebut. Kita percaya bahwa Tuhan Yesus yang adalah Gembala kita selalu beserta dengan kita dalam berbagai situasi apapun.

Yesus mengatakan kepada murid-muridnya:”Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada- Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.” (Yohanes 10:27-29). Tidak seorangpun yang dapat merebut kita dari Kristus. Karena itu kita dengan yakin berkata sama seperti Daud, “Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku .” Keyakinan ini ada pada kita, karena kita percaya akan kesetiaan Tuhan akan janji-janji-Nya dalam firman-Nya.