KERAJAAN ALLAH

Firman Tuhan          : Markus 1:14-15

“kata-Nya, Waktunya telah genap Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil. Markus” 1:15

 

Kerajaan Inggris dikenal luas di seluruh dunia. Ratu atau raja yang berkuasa dihormati rakyatnya, dan setiap aturan kerajaan dijalankan dengan taat. Meskipun Kerajaan itu sangat megah dan berwibawa, kerajaan itu tetap terbatas wilayahnya terbatas, rajanya fana, dan kekuasaannya bisa berganti. Berbeda dengan Kerajaan Allah tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Rajanya adalah Allah yang kekal, dan pemerintahan-Nya penuh kasih, kebenaran, dan damai sejahtera yang tidak pernah berakhir.

Yesus berkata, waktunya telah genap kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil (Markus 1:15). Kehadiran Yesus membawa pemerinta- han Allah masuk ke dunia. Rasul Paulus menegaskan, Sebab Kerajaan Allah bukan soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita oleh Roh Kudus (Roma 14:17). Artinya, Kerajaan Allah bukan seperti kerajaan dunia yang diukur dengan kekuatan militer atau harta benda, melainkan kehidupan rohani yang nyata di dalam hati orang percaya. Puncaknya akan digenapi ketika langit dan bumi baru dinyatakan (Wahyu 21:1–4).

Sebagai warga Kerajaan Allah, kita dipanggil untuk hidup sesuai dengan nilai- nilainya. Yesus mengingatkan, Carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu (Matius 6:33). Itu berarti kita menaruh Allah sebagai Raja atas hidup kita, mengasihi sesama, dan hidup dalam kebenaran. Dengan cara itu, dunia dapat melihat pancaran kerajaan Allah melalui kehidupan kita sehari-hari.

Inspirasi: Mari kita hidupi identitas sebagai warga Kerajaan Allah setia, kudus, dan penuh kasih sambil menantikan saat kita menikmati kemuliaan-Nya yang abadi.