Kuasa-Nya Tak Terbatas

Bacaan : Lukas 13:10-17

Lalu Ia meletakkan tangan-Nya atas perempuan itu, dan seketika itu juga berdirilah perempuan itu, dan memuliakan Allah (ay. 13).

Dalam bagian ini Lukas menulis sebuah pengalaman yang mengagumkan yang dibuat oleh Tuhan Yesus ketika Dia berada di salah satu rumah ibadat pada hari Sabat. Di situ hadir seorang perempuan yang sudah delapan belas tahun dirasuk oleh roh jahat yang menyebabkan punggungnya bungkuk.

Kita tidak dapat membayangkan penderitaan, kesusahan, rasa malu dan lain sebagainya yang dialami oleh perempuan itu selama delapan belas tahun tersebut. Kemungkinan dia sudah pergi ke berbagai tabib yang ada di seluruh daerah itu untuk berobat namun tidak pernah sembuh. Tentunya hal tersebut membuat dia putus asa dan merasa hilang pengharapan untuk disembuhkan.

Namun saya yakin bahwa perempuan ini sudah pernah mendengar tentang berbagai mujizat yang telah dilakukan oleh Yesus (perempuan yang pendarahan disembuhkan, anak Yairus yang mati dibangkitkan, Yesus memberi makan 5.000 orang, di pasal 8 dan 9), makanya dia pergi ke rumah ibadat untuk dapat bertemu dengan Si Pembuat mujizat itu yaitu Yesus.

Ketika Yesus melihatnya, Ia memanggil perempuan itu dan berkata, “Hai perempuan, kamu sudah dibebaskan dari penyakitmu.” Kemudian, Yesus menumpangkan tangan-Nya pada perempuan itu dan seketika itu juga, ia dapat berdiri tegak dan memuji Allah. Seketika itu juga artinya pada saat itu juga perempuan itu sembuh dari sakitnya.

Banyak orang yang menyebut dirinya Kristen, namun dalam praktek hidup sehari-hari ketika mereka mengalami sakit, bukan datang pada Yesus tapi pergi ke para dukun, orang pintar dlsb, sambil membawa ayam putih dan persembahan-persembahan lainnya. Pada akhirnya mereka tidak mengalami kesembuhan, malah semakin bertambah sakit.

Perempuan tadi datang pada waktu yang tepat dan kepada Pribadi yang tepat yaitu Yesus, Sang Penyembuh yang kuasa-Nya tidak terbatas itu. Dia memiliki kuasa yang sanggup mengampuni dosa, kuasa yang sanggup membangkitkan orang mati, kuasa yang sanggup melepaskan manusia dari rongrongan kuasa kegelapan, kuasa yang sanggup menyembuhkan penyakit apapun.

Jikalau saudara sedang mengalami sakit – sakit apapun itu – atau persoalan apapun, maukah saudara datang kepada Yesus yang penuh kuasa itu?

(LPMI/Denny Kawenas)