Menghujat Roh Kudus

Bacaan: Markus 3:22-30

Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama- lamanya, (Markus 3:29a)

Yesus menyembuhkan orang-orang dengan mengusir setan dari tubuh mereka, namun difitnah dengan tuduhan bahwa kuasa yang digunakan berasal dari setan. Ini tuduhan yang sangat tidak pantas dan mengerikan! Meskipun demikian Yesus tetap menjelaskan dengan baik sehingga setiap orang yang mendengarNya akan mengetahui kebenaran dan perbedaaan antara kuasa yang berasal dari si jahat dengan kuasa yang datang dari Tuhan.

Dua hal yang Yesus jelaskan kepada mereka. Pertama, kuasa jahat tidak mungkin mengusir kuasa jahat. Pengusiran roh-roh jahat itu menunjukkan pertentangan bukan kesatuan, menunjukkan peperangan bukan kedamaian, sehingga sebelum diusir terlebih dahulu roh-roh jahat itu dikalahkan dan diikat kuasanya. Yang kedua, Yesus menegaskan bahwa menghujat Roh Kudus adalah dosa yang kekal yang tidak diampuni selama-lamanya. Pernyataan ini menjadi ketakutan banyak orang, jangan-jangan menghujat Roh Kudus secara tidak sengaja?

Untuk memahami apa itu dosa menghujat Roh Kudus, kita perlu memahami terlebih dahulu arti kata menghujat. Menghujat menurut KBBI adalah mencaci, mencela dan memfitnah. Preacher Homeletical Commentary menjelaskan Beelzebul artinya penguasa tempat tinggal merupakan gelar dewa kafir, yang oleh orang Yahudi dianggap sebagai penguasa atas roh jahat. Dengan mengatakan Yesus kemasukan Beelzebul sama dengan mengatakan Ia dirasuki bukan sekedar oleh suatu roh jahat semata, tetapi oleh iblis sendiri. Kuasa yang Yesus gunakan untuk mengusir setan adalah dari Roh Kudus, sehingga ketika mereka menghujat Yesus sebenarnya mereka menghujat Roh Kudus.

Menghujat tidak pernah dilakukan dengan dasar kebaikan atau kasih. Menghujat selalu dilakukan dengan dasar kebencian, penolakan dan kejahatan. Coba perhatikan seseorang yang menghujat orang lain, pasti selalu dengan dasar kebencian, kemarahan dan dendam. Untuk itu ketika seseorang menghujat Roh Kudus, apa yang ada di hati dan pikiran mereka adalah kebencian dan penolakan. Roh Kudus bekerja di dalam hidup seseorang untuk membawa pertobatan dan merespon jalan keselamatan di dalam Yesus Kristus. Namun jika ditolak dengan kekerasan hati, bagaimana mungkin dapat bertobat? Jika kesombongan dan kebencian memenuhi hati, bagaimana dosa-dosa dapat diampuni? Bagaimana dapat ditebus dari kematian kekal? Hati yang sangat keras untuk membenci dan menolak Roh Kudus membuat dosa-dosa mereka tetap tinggal di dalam hidup mereka tanpa terampuni sehingga dosa tersebut disebut dengan dosa yang kekal.( Zandy Keliduan)

Inspirasi: Coba selidiki hati Anda selama tidak ada kebencian terhadap Yesus, selama masih merasa sensitive dengan dosa, selama masih ada sikap takut akan Tuhan, Anda dapat dikatakan bebas dari tuduhan menghujat Roh Kudus.

(LPMI/Zandy Keliduan)