Merawat Keselamatan

Filipi 2:12-13

“2:12 Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir, 2:13 karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.”

 

Ada banyak kisah yang berbicara tentang sebuah perjuangan untuk mendapat sesuatu. Beberapa kisah membandingkan situasi ketika memperjuangkan sesuatu dengan ketika sudah mendapat apa yang diperjuangkan. Misalnya dalam hal cinta romantis, dulu ketika masih belum menjalin hubungan sebagai pasangan, perjuangannya luar biasa. Antar jemput dari satu tempat ke tempat lain yang jaraknya jauh, membelikan hadiah kesukaan, sering mengucapkan kata-kata romantis, dsb. Tapi ketika sudah menjadi pasangan, perlahan sikap-sikap tadi berubah. Tidak lagi mengantar jemput, tidak lagi memberikan hadiah, tidak lagi mengucapkan kata-kata romantis, dsb. Poinnya adalah seringkali orang terlalu fokus di bagian memperjuangkan sesuatu hingga lupa untuk merawat apa yang sudah didapatkan dengan penuh perjuangan. Seolah-olah ketika sudah mendapatkan sesuatu yang diperjuangkan, berarti tugas sudah selesai. Pesan untuk merawat, adalah pesan yang digaungkan oleh Paulus. 

Filipi 2:12 seringkali dianggap bertentangan dengan iman kita. Iman kita meyakini bahwa keselamatan itu sudah dianugerahkan, tetapi kenapa filipi 2:12 mengatakan supaya kita mengerjakan keselamatan? Paulus tidak sedang mengajak kita untuk mengusahakan keselamatan karena keselamatan itu dianugerahkan pada kita. Paulus sedang mengajak agar orang percaya dapat merawat keselamatan yang telah dianugerahkan. Kita memang sudah mendapatkan keselamatan tapi bukan berarti sudah tidak ada yang perlu kita perjuangkan. Perjuangan kita bukanlah untuk mendapatkan keselamatan (karena keselamatan adalah anugerah), perjuangan kita adalah untuk merawat dan memelihara keselamatan yang telah dianugerahkan. Salah satu contoh praktis yang diberikan oleh Paulus terdapat pada ayat 14 “..lakukanlah segala sesuatu tanpa bersungut-sungut..”. Tuhan memberkati. Amin. 

 

Pdt. Yokhanan K