PENGHARGAAN UNTUK KESETIAAN

Firman Tuhan: Wahyu 2:10

“Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan. “ (Wahyu 2:10)

 

Tepat saya memilih ayat peringatan ini, karena kita hidup di saat dimana musuh melancarkan gempuran terakhirnya. Saya tidak tahu kapan waktu itu: tanggal, bulan, atau tahunnya. lamanya mungkin singkat, bertahun-tahun atau bahkan mungkin berabad-abad sebelum puncak dari segala sesuatu.

Tetapi kenyataannya tetap bahwa orang percaya akan menghadapi bentuk penganiayaan dan pengujian yang tidak pernah terduga. Anda dan saya mungkin akan diijinkan untuk menderita karena Kristus. Secara imaniah, kita tidak takut, karena mengetahui “kekekalan, kemuliaan yang abadi” menanti kita.

Janji ini mungkin berlaku untuk penderitaan fisik yang kita hadapi dari waktu ke waktu sebagai bagian dari tatanan/hukum alam. Jika kita dapat menerima penderitaan sebagai bagian dari rencana Allah bagi kita – “segala sesuatu” dari Roma 8:28 yang bekerja bersama- sama untuk mendatangkan kebaikan kita – kita akan berdiri sebagai pemenang yang memandang segala pencobaan itu seperti ungkapan di Surat Yakubus: “anggaplah sebagai suatu kebahagiaan.“

Pada saat kita memikirkan semua kemungkinan itu, kita harus optimis, bahkan bersukacitalah, mengetahui bahwa kita sudah berada di pihak yang menang – lebih dari pemenang. Dan kita tidak perlu takut, karena “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban”

Inspirasi: Saya akan mengandalkan diri pada janji Tuhan salah satunya sebagaimana tertulis di dalam Roma 8:28 “bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.“ Dengan demikian itu akan memungkinkan saya untuk hidup secara supernatural. (WB/TY)