BERSATU DALAM HIDUP YANG BARU

BERSATU DALAM HIDUP YANG BARU

Bacaan: Efesus 4:17-24

 (17) Sebab itu kukatakan dan kutegaskan ini kepadamu di dalam Tuhan: Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia (18) dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka. (19) Perasaan mereka telah tumpul, sehingga mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala macam kecemaran. (20) Tetapi kamu bukan demikian. Kamu telah belajar mengenal Kristus. (21) Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, (22) yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, (23) supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, (24) dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.

 Seorang petani akan mengubah ladangnya untuk dijadikan taman bunga. Ia mendesainnya menyerupai bukit dan lembah dengan aliran sungai dan jembatan sebagai penghubung jalan. Dengan teriknya matahari, Ia mulai mengerjakan ladangnya, menata dengan rapi sesuai dengan gambarnya. Setelah itu ia mulai menanam berbagai jenis bunga. Dengan tekun merawatnya dan memberi pupuk agar tanaman itu tumbuh dengan subur dan berbunga lebat. Ketika tanaman itu mulai tumbuh, orang-orang disekitarnya tidak begitu memperhatikan, karena mengira ladang itu ditanami sayur mayur. Tetapi petani itu justru senang melihatnya, karena akan ada tanda-tanda kehidupan yang menghiasi taman itu dengan aneka warna bunga.

Waktu musim bunga telah tiba, kuncup bunga mulai mekar berseri-seri, indah mempesona berpadu menjadi satu menghiasi taman itu. Kemudian orang-orang disekitarnya kaget dan terpesona melihat taman itu sudah penuh bunga dengan aneka warna. Petani itu pun tersenyum, tanda bahagia. Sungguh indah dan agung karya-Mu Tuhan.

Sebagaimana bunga di taman yang memberi keindahan dengan aneka warna bunganya. Demikian juga kita sebagai umat Allah yang telah ditebus dan selalu diperbaharui dalam hidupnya, kiranya dapat selalu memancarkan sinar terang Allah. Rasul Paulus mengingatkan bahwa Allah telah membebaskan manusia dari dosa melalui kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus. Dan juga mengingatkan supaya jemaat di Efesus dapat hidup rukun dan bersatu, sebagai umat yang percaya kepada Kristus.

Untuk dapat melihat karya Allah, manusia selalu diperbaharui oleh Allah dalam kehidupannya, harus meninggalkan kehidupan lama dengan pikiran yang sia-sia dan pengertiannya gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka, dan karena kedegilan hati mereka. Tetapi kita harus hidup dalam Kristus, “Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, yaitu bahwa kamu berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu harus menanggalkan manusia lama yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan”(Efesus 4:21-22).

Karena itulah, untuk dapat mempersatukan seluruh anggota dalam ikatan kasih Tuhan, marilah kita tanggalkan hidup lama menjadi hidup baru seturut dengan yang Tuhan Yesus ajarkan. Amin.

 

(AW)

Illustrasi: Istimewa

Share

Recent Sermons