The Breakthrough Of Faith

The Breakthrough Of Faith

Bacaan : Markus 5:21-43

Sebab katanya: “Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh. (Markus 5:28)

 

Dalam satu narasi ada 2 mujizat besar yang terjadi. Yang pertama
Yesus menyembuhkan seorang perempuan yang sudah 12 tahun sakit
pendarahan, kemudian membangkitkan anak perempuan Yairus yang sudah
berusia 12 tahun (Lukas 8:42). Kedua orang ini memiliki pola yang sama
sebelum mengalami mujizat. Pertama mereka mendengar tentang kekuasaan
Yesus, kemudian percaya dan datang kepadaNya. Kedua tokoh yang
diceritakan di ketiga Injil Sinopsis ini melakukan terobosan iman untuk
mengalami kuasa mujizat dari Yesus.

Yairus seorang penguasa di Sinagoge datang tersungkur di depan kaki
Yesus memohon pertolongan dariNya. Ini merupakan suatu terobosan iman
yang besar. Faktanya tidak mungkin seorang pemimpin Yahudi datang
menyembah Yesus. Mereka cenderung menghakimi dan menentang pelayanan
Yesus. Perjalanan Yesus menuju ke rumah Yairus terhenti di tengah jalan
karena Ia merasa ada kuasa yang keluar dari dalam diriNya. Rupanya
perempuan yang sakit pendarahan selama 12 tahun tersebut dalam keadaan
terpuruk baik iman, ekonomi dan sosialnya, datang menjamah ἱμάτιον
(baca: himation) yaitu benang-benang di ujung jubah yang Yesus pakai.
Kuasa Yesus keluar dengan sendirinya dan menyembuhkan perempuan
tersebut. Ini juga merupakan suatu terobosan iman yang besar. Selama 12
tahun ia berusaha, namun tidak ada progres yang baik malah semakin buruk.
Ia
pun hanya menjamah benang kecil, namun kuasa besar keluar
menjamahnya.

Sering kali ketika merasa mampu, hebat, kuat dan bisa melakukan
banyak hal, kuasa Tuhan menjadi tidak terlihat dalam hidup kita. Mengapa?
Karena Tuhan hanya menjadi cadangan dan seperti penyorak untuk apa yang
dikerjakan. Semakin lama kelihatannya semakin bombastis namun mengarah
kepada kerapuhan yang sebentar saja sudah jatuh dan rubuh. Dalam situasi
tersebut, perlu melakukan suatu terobosan iman yang dapat mengangkat
kembali diri kita dalam posisi yang seharusnya.

Terobosan iman bukanlah suatu usaha berdasarkan kekuatan diri kita
sendiri. Terobosan iman merupakan suatu langkah iman yang datang dari
keterpurukan, kegagalan, ketidak mampuan, dan keberserahan penuh pada
kuasa Allah. Untuk melakukan terobosan iman diperlukan mata dengan iman
yang tertuju kepada Tuhan Yesus Kristus sumber kasih, kehidupan, dan kuasa
yang tidak terbatas.

Inspirasi: dalam hal apa dalam hidup anda yang membutuhkan
terobosan iman? 

 

(LPMI/Zandy Keliduan)

share

Recommended Posts